Mengatasi Sebuah Konflik

N

Conflict Resolution
Fajar anugrah

Banyak masalah besar yang muncul dari sebuah konflik konflik yang kecil/sederhana. Kebanyakan orang menganggap konflik itu seperti perang, bencana, sebetulnya tidak, karena sebenarnya konflik itu sendiri timbul karena hal hal yang kecil. Menurut Psikologi konflik bisa dimulai dari adanya suatu perbedaan, perbedaan pendapat, perasaan tentang sesuatu hal yang berbeda.

BAGAIMANA KONFLIK BISA DIKELOLA?
Konflik itu tidak bisa dihindari tetapi konflik bisa dikelola agar dampak yang ditimbulkan tidak telalu negative dan dapat memanfaatkan yang maksimal.

         BISA GA SIH KITA DAPAT MANFAAT DARI KONFLIK?
Jawabannya adalah BISA, karena pada dasarnya semua orang bisa belajar dari situasi yang sulit. Nah jika sudah bisa menghadapi suatu konflik atau mengelola konflik maka kita bisa naik level, bisa menghadapi suatu konflik dengan level yang sama/ kerumitan yang sama dengan lebih cepat dikemudian hari.

Strategi Managemen Konflik.
Ada dua yang bisa dipertimbangkan dalam menggunakan strategi managemen konflik, yaitu:
1.       Dengan siapa kita mempunyai konflik itu
Maksudnya Seberapa penting sih, orang yang kalian merasa memiliki konflik dengan hidup anda? Seberapa penting si A dihidup saya.
2.       Seberapa penting isu konfliknya bagi kita
Maksudnya  ketia kita memliki konflik dengan si A , sepenting apa si konflik itu? Sepenting apakah konflik itu bagi kehidupan kita.

·               Jika orangnya tidak penting tetapi isu nya penting
maka strategi yang harus kita lakukan adalah harus fight supaya kita menang Karena isu yang menjadi konflik itu sendiri penting untuk diri kita. Contoh konteksnya adalah:  jika kalian mengantre untuk membeli tiker konser kemudian sepanjang antrean ada orang-orang yang tidak kita kenal  tiba tiba menyelip antrian anda, isunya penting karena kalian sudah mengantre lama lama  untuk menonton konser yang notabene nya konser artis favorite anda, orang yang mempunyai konflik dengan anda tidak penting Karena kalian tidak mengenal siapa mereka, dan mereka salah. Maka kalian harus fight karena kalian benar guys.
·               Jika orangnya penting tetapi isunya tidak penting
Maka strategi yang diharus dilakukan adalah ya kalian gapap mengalah saja, contohnya  jika kalian memiliki masalah dengan orang yang memiliki posisi jabatan yang lebih dari anda dalam suatu kerjaan. Contohnya jika kalian diajak untuk makan siang bersama dengan ibu bos, padahal kalian tidak lapar. Yasudah kalian gapapa ikuti saja mau atasan anda.
·               Jika isunya penting dan orangnya penting
Nah ini yang paling rumit, ada dua strategi managemen konflik yang bisa kalian ambil. Yaitu
Ø   Kompromi, kalian berusaha untuk “menang” tetapi pihak a harus mengalah. Jadi ada negoisasi antara anda dengan pihak a.
Contohnya: jika anda ingin makan siang di MCD. Tetapi partner kerja anda ingin makan siang di KFC. Maka bentuk kompromi yang harus dilakukan yaitu dengan cara suit. Biar ga berantem.

Ø   Kolaborasi, ini lebih sulit karena anda bukan saja harus kompromi dan negoisasi tetapi harus mendapatkan solusi tetapi semuam pihak menerima dengan senang.
Contohnya: anda mempunyai deadline suatu projek dan perlu approve dari bos, tetapi bos nya sangat sibuk dan sulit untuk di temui, yang anda harus coba lakukan adalah bagaimana supaya  deadline anda untuk keputusan itu cepat diselesaikan dan bos juga tidak merasa meluangkan waktu yang banyak untuk mengambil keputusan. Cara nya yaitu dengan anda menyediakan informasi yang lengkap, serta pilihan pilihan keputusan yang sebaiknya diambil.  Jadi bos tidak harus banyak berfikir keputusan mana yang sangat baik diambil karena sudah direkomendasikan oleh anda.

Gunanya Konflik di kehidupan anda, apa sih?
Apa kah konflik bisa membuat kita menjadi manusia yang lebih hebat?

Konflik dalam hidup sangat lah penting, Karen dari sebuah konflik kita dapat belajar
untuk lebih hati-hati dalam mengambil sebuah tindakan. Dari sebuah konflik kita bisa
naik kelevel selanjutnya dan kita bisa menadi lebih hebat dari versi kita sebelumnya
Semua orang harus bisa mengatasi konflik di level tertentu, kalua tidak
maka dia tidak akan bisa berfungsi secara normal, secara professional dan secara social.

ketrampilan yang akan tumbuh jika kita bisa mengelola sebuah konflik, yaitu:
a.             Complex problem
b.             People management
c.             Coordinating with others


Sumber : Inspigo. Fajar Anugrah (Conflict Resolution)

 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Koperasi Simpan Pinjam Sehati Makmur Abadi

Analisa Data "Koperasi Simpan Pinjam Sehati Makmur Abadi"

tugas PKTI 1C